Teori Flat Earth pada
dasarnya sudah lama tersebar. Terutama lewat media sosial yakni video yang
beredar di youtube. Anehnya, orang-orang Flat Earthers (pengagum teori Flat
Earth) langsung percaya dan mengubah keyakinannya bahwa bumi tidak bulat. Padahal,
sewaktu menjadi siswa Sekolah Dasar sudah pasti gurunya mengajarkan bahwa bumi
itu berbentuk bulat, dari adanya rotasi maupun revolusi. Tidak hanya itu,
setiap Sekolah Dasar pasti mempunyai globe yang berbentuk bulat untuk
menunjukkan kepada setiap siswanya bahwasannya bumi memang bulat.
Sombongnya, orang dengan faham Flat Earth akan menyatakan
bahwa pemikiran orang-orang Globe Earth (orang dengan faham teori bumu bulat)
adalah kolot. Selain itu, dia akan ngeyel jika diingatkan kembali pada
keyakinan bumi adalah bulat. Mengapa demikian? Karena memang pencetus konspirasi
Flat Earth mempunyai jawaban yang masuk akal terhadap semua bantahan keilmuwan.
Namun hanya masuk akal tanpa background sains yang tepat. Nah, sudah pasti
peminat video tersebut hanya mengkonsumsi isi dari teori Flat Earth sehingga keyakinannya terbelokkan.
Saya bergabung pada sebuah forum diskusi yang ternyata
ada beberapa anggota yang meyakini teori Flat Earth. Saat saya mencoba
membantah dan menyatakan dia menjadi korban video youtube, justru dia
memaki-maki saya dan merendahkan serta menghina pemikiran saya. Belum lagi, dia
mewajibkan saya menonton video Flat Earth tersebut.
Saya akui teori-teori yang dibangun sungguh cerdas. Namun,
setelah saya cari-cari jawabannya, saya menemukan jawaban yang jauh lebih
cerdas dari teori Flat Earth. Saya menemukan jawaban tersebut di ‘kaskus forum’
yang kemudian saya bagikan ke dalam forum diskusi saya, dan Flat Earthers yang
tergabung dalam forum seketika bungkam. Antara lain teori sekaligus bantahan
tentang Flat Earth.
BERSAMBUNG...
Tidak ada komentar :
Posting Komentar